Pengamat Nilai Dibawah Kepemimpinan Suharso Monoarfa, Tren PPP Bergerak Positif

Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa (Foto : Istimewa)
Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa (Foto : Istimewa)

Jakarta – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di bawah pimpinan Suharso Monoarfa terus bergerak menjaga tren positif. Terlebih, PPP mempunyai target bisa lolos parliamentary threshold (PT) pada Pemilu 2024 mendatang. PPP tidak ingin terganggu dengan riak-riak soal adanya protes atau ketidakpuasan dari sejumlah kader terhadap pengurusan Suharso Monoarfa.

Isu tersebut diketahui merebak setelah sekelompok orang mengatasnamakan kader partai Kabah mendemo Suharso di kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta, Rabu (15/6/2022). Mereka menyampaikan sejumlah tuntutan untuk Suharso.

Padahal, PPP sedang dalam langkah positif dan bangkit di bawah kepemimpinan Suharso Monoarfa.

Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Ujang Komarudin menilai target lolos tersebut sangat realistis diwujudkan Suharso Monoarfa. Pasalnya, Suharso dinilai cekatan dan punya etos kerja tinggi serta mampu merangkul semua perangkat partai demi mendongkrak kerja-kerja elektoral.

Dalam pandangan Ujang, Suharso semakin all out untuk mengembalikan kejayaan partai berlambang Ka’bah itu seperti Pemilu 1999, yang mendapatkan suara hingga 11 juta lebih.

Pasalnya, PPP nyaris tidak lolos PT karena hanya mendapatkan suara sebesar 6.323.147 suara atau 4,52 persen pada Pemilu 2019.

“Sama-sama bisa kita lihat, nilai dan harus diakui jika kemajuan ini merupakan hasil kerja keras Suharso yang mampu memanajerial semua kadernya. Sebab tidak ada jalan lain, karena 19 kursi atau 4 persen lebih di 2019, menjadi titik rawan yang harus diperbaiki Suharso bersama pengurus dan kader-kadernya. Mereka harus mati-matian berjuang untuk menaikkan suara di 2024,” kata Ujang, Rabu (22/6/2022).

“Oleh karena itu, kinerja bagus Suharso dan jajarannya ini harus lebih ditekan, sebab rakyat ingin menilai dan mendukung PPP sebagai partai yang punya sejarah, partai Islam tertua, yang tentu eksistensinya harus dijaga, jangan sampai terjadi ketidak solidan, tidak bagus, sehingga bisa terlempar dari Senayan,” paparnya.

Terlebih, PPP kini mampu dan mendapatkan tempat yang bagus dalam koalisi bersama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Mereka memiliki keunggulan untuk mengusung calon sendiri sangat terbuka lebar karena memenuhi syarat ambang batas presiden atau Presidential Threshold 20 persen.

“Saya yakin PPP tetap solid dan bisa mendapatkan suara terbaik di 2024. Hal ini harus disadari juga oleh semua kader demi menjaga harga diri mereka, jadi partai Islam yang dihormati seluruh rakyat Indonesia,” pungkasnya.

Share via
Copy link
Powered by Social Snap